Kamis, 07 November 2019

Pengertian, ciri, serta jenis musik kontemporer

Pengertian Musik Kontemporer
Musik kontemporer adalah istilah dalam bahasa Indonesia untuk bidang kegiatan kreatif yang dalam konteks berbahasa Inggris paling sering disebut musik baru, musik kontemporer, atau lebih tepatnya, musik seni kontemporer. Ini menjadi istilah yang paling digemari di tahun 1990-an. Tetapi kesepakatan dalam penggunaan istilah ini membangkitakan pertanyaan tentang apa yang termasuk dan apa yang tidak termasuk dalam musik kontemporer. Ini menjadi sebuah inti dari perdebatan hangat dikalangan musisi dan pemikir yang biasanya mempunyai persepsi yang berbeda.

Menurut salah seorang pemerhati seniYasraf Amir Piliang menyebutkan bahwa pengertian seni kontemporer adalah seni yang dibuat lebih kepada masa kini atau bersifat modern. Sedangkan dilihat dari etimologi atau sejarah katanya terdiri dari dua kata, yaitu co dan tempo. Dimana cobermakna bersama dan tempo artinya waktu. Sehingga secara harfiah, seni kontemporer dapat diartikan sebagai seni yang berjalan sebagai refleksi waktu yang sedang dilakoni.

Dengan kata lain musik kontem porer merupakan musik perubahan atau musik perkembngan dari musik yang dikenal selama ini.

Ciri-ciri Musik Kontemporer
1.  Warna bunyi bisa sejenis atau bisa berbagai jenis.
2.  Notasi musik hanya dapat dimengerti oleh pemusik karena notasinya ditulis dengan simbol atau tanda
3.  Memiliki improvisasi yang berfariasi mengikuti keinginan dari pemusik.
4.  Bunyi dapat berasal dari sumber yang beragam, bukan hanya dari instrumen musik.
5.  Jenis tangga nada yang dipakai bervariasi.
6.  Jenis birama tidak terpaku pada satu birama saja.
7.  Dinamik dan tempo bervariasi

Jenis-jenis Musik Kontemporer
1.perkusi
2.stoomp

Tidak ada komentar:

Posting Komentar