kelas : XII IPA 5 & XII IPS 1,3
Mata Pelajaran : Merancang Pagelaran Tari
Materi : TEATER KONTEMPORER
kd. : 3.8. MEMHAMI KONESP TEATER KONTEMPORER
Assalamualikum.wr.wb
selamat siang anak-anak soleh dan solehah bapak, semoga selalau sehat ya aamin, sebagai anak-anak soleh dan solehah ibadahnya harus selalu terjaga ya nak agar keberkahan allah SWT sealulu tercurah untuk kita dan seluruh umat islam di dunia ini, amiin. pada kesempatan kali ini kita masuk pada materi baru yakni merancang pagelaran tari sebelum jauh masuk lebih dalam kalian perlu mengenal apa itu tari dan bagaiman jenis tarian tersebut! silahkan simak materi berikut ini!!
Jenis -Jenis Tari
Tari Gerak dalam tari merupakan gerak yang disinergikan kembali dengan bentuk-bentuk estetis dan ekspresif dari pekaryanya, karena tari merupakan bentuk ekspresi jiwa manusia yang disampaikan melalui gerak ritmis. Harmonisasi gerak dalam tarian harus melibatkan keahlian seseorang dalam gerak tubuh yang berirama, serta pemahaman penarinya sendiri untuk memeragakan setiap adegan serta menyampaikan pesan dalam setiap tarian yang dilakukan.
dunia tari sanagtlah luas dapat dipilih dan dibagi menjadi berbagai jenis dilihat dari fungsinya, tujuanya, jumlah penari, pola lantai, bahakan dari sisi sejarahnya, beriktu pembagian tersebut:
1. Tari berdasarkan fungsi dan tujuanya
a.. Tari yang berkaitan dengan ritual keagamaan
Unsur agama tradisional telah sejak lama mendorong lahirnya karya karya seni yang mempengaruhi dengan lambang yang dimunculkan umpam.
Berikut beberapa contoh tarian yang dipengaruhi oleh unsur sakral kaagamaan dan kerap kali ditampilkan dalam ritus diantaranya Sanghyang wayang wong gambus dari Bali laksa dan tarawangsa dari Jawa barat randai Sumatra barat
b. Tarian berkaitan dengan keberadaan sebuah kerajaan.
Seni tari lahir sebagi warisn dari adihurnya budaya kerajaan masa lampau.
Berikut beberapa contoh tarian yang di pengaruhi oleh budaya kerajaan tari legong Keraton (bali), bedayaha semang (Yogyakarta) serimpi jawa timur, Gending Sriwijaya ( Sumatra selatan)
c. Tarian berkaitan dengan siklus kehidupan
seni tari yang mengambil inspirasi dari potongan-potongan besar kehidupan manusia yang lebih dikenal dengan siklus kehidupan. biasanya karya yang lahir juga merupakan bentuk rasa syukur sang pengkarya pada Tuhan fase-fase hidup yang disepakati secara sosial. Contoh tari pakrena (Sulawesi tenggara) yang berhubungan dengan panen . Sisingan (jaws barat) terkait dengan khitanan yang dirayakan , bekasan ( jawa tengah) terkait pernikahan, Ma'bodang(toraja) terkait dengan kematian, Tari mandau ( Kalimantan) terkait dengan peperanagan.
2.. Tari Berdasarkan Jumlah Penari
a. Tarian tunggal merupakan tarian yang hanya diperagakan oleh seorang penari, namun dalam penampilan dapat ditampilkan oleh lebih dari satu orang yang bergerak bersamaan secara mandiri, tanpa ada hubungan keterikatan gerak
b. Tarian berpasangan, merupakan tari yang diperagakan oleh dua orang secara berpasangan, misalnya roman "Karonsih dan fragmen "Rama dan Shinta dalam sendratari Ramayana.
c. Tarian kelompok, merupakan tari yang diperagakan oleh lebih dari dua orang
d. Tarian kolosal, merupakan tarian yang diperagakan secara massal lebih dari jumlah penari dalam kelompok kecil Tarian jenis ini sering diperagakan di berbagaikebudayaan di Indonesia
3. Tari Berdasarkan Pola Lantai
Pola lantai merupakan garis yang dilalui penari pada saat melakukan gerak tari, Pola lantai ini dapat berlaku untuk tari tunggal, berpasangan, maupun kelompok Pada tari kelompok pola tersebut terlihat pada formasi yang dibuat oleh penarinya,
4.tari berdasarkan sejarah dan ciri khas
a. Tari tradisional ialah jenis tarian yang telah diciptakan oleh masyarakat sejak lama dan telah menjadi warisan yang di turun-temurun kan dari generasi ke generasi.
b. Tari tradisional klasik ialah jenis tarian yang dikembangkan oleh para penari di kalangan bangsawan istana. Aturan yang berlaku dalam pertunjukan seni tari tradisional klasik bersifat kaku, daun baku. seperti halnya tarian tradisional tarian jenis ini juga memiliki pakem-pakem yang harus ditaati
c. Tari tradisional kerakyatan ialah jenis tarian yang dikembangkan di antara masyarakat bias. Tarian rakyat ini diciptakan untuk hiburan di tengah rakyat, namun meski begitu keindahan dalam tarian juga tak bisa dipungkiri karena bersifat komunal dan lebih mudah diterima rakyat justru tarian jenis inilah yang seringkali menjadi identitas bagi berlangsungnya sebuah budaya
d. Tari kreasi baru ialah jenis tarian diciptakan serta standar tarian yang selama ini berlaku.
e. Tari kontemporer ialah jenis tarian yang dikembangkan untuk menyampaikan nilai-nilai simbolis, yang mempertunjukkan koreografi dalam gerak tari bercerita menggunakan gaya yang unik dan penuh tafsir.
Pembahasan dia atas merupakan pengantar dan pemahaman kalian terhadap dunia tari silahkan di pahami materi di atas dengan mencatat hal hal penting yang ada dalam materi di atas terimakasih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar